Jika kita membahas tentang teknologi
tentunya tidak akan pernah habis pembahasaanya,teknologi akan terus berkembang
mengikuti perkembangan zaman dengan kemampuan teknologi yang semakin canggih
mengikuti alur waktu yang semakin maju kedepan.
Kali ini saya akan membahas mengenai Operating
System(OS) Marshmallow 6.0. Sebelum masuk ke topik
masalahnya, saya akan membahas sedikit menegnai lahirnya os android.
Android awalnya di kembangkan oleh
android inc, sebuah perusahaan yang membuat software untuk ponsel yang berada
di Palo Alto, California Amerika Serikat . Di tahun 2005 Google
membeli/mengakusisi perusahaan yang waktu itu bernama Android sebuah perusahaan
yang berkecimpung didunia mobile. OS Android ini sebenarnya didasarkan pada kernel Linux dan dirancang
digunakan oleh Open Handset Alliance yang terdiri dari sekelompok puluhan
pembuat hardware, carrier dan perusahaan terkait perangkat mobile lainnya,
diantaranya Google, HTC, Intel, Motorola, Qualcomm, T-Mobile, Nvidia, dll. Open
Handset Alliance dibentuk untuk mengembangkan Android yang bersifat open source
yang sourcenya di berikan secara gratis bagi bagi para pengembang (developer)
OS MARSHMALLOW RILIS
Sistem operasi (OS) Android versi 6.0 atau dijuluki Marshmallow kabarnya
akan diluncurkan pada 5 Oktober 2015. Perangkat Nexus akan mencicipi OS tersebut
untuk pertama kalinya.
Dilansir Trustedreviews, Sabtu (26/9/2015), website asal
Kanada, Mobilesyrup mengungkap bahwa Nexus 5 dan Nexus 6 akan
mendapatkan update Android M pada 5 Oktober 2015. Bila Nexus
mendapatkan update OS Android lebih awal, maka pengguna non-Nexus diharapkan
menanti hingga perangkat Android mereka menerima notifikasiupdate menuju
versi Android Marshmallow.
7 KELEBIHAN ANDROID
MARSHMALLOW 6.0 DAN FITUR UTAMANYA
1.
Modus
‘Doze’
Kelebihan Android Marshmallow yang pertama adalah memiliki modus
“Doze” yaitu sebuah teknologi terbaru yang mampu memperkecil konsumsi daya
baterai ketika smarpthone Android berada pada kondisi standby atau mode sleep.
Cara kerja fitur ini tidak jauh berbeda dengan fitur penghemat baterai yang
dimiliki smartphone Sony, Huawei, maupun Samsung, yaitu dengan cara
menonaktifkan sebagain besar aplikasi backgroud. Terbukti Modus Doze sangat
efektif untuk menghemat daya baterai pada sistem operasi Android Marshmallow,
dan untuk mengaktifkannya sobat cukup melakukan pengaturan pada menu setting.
2. Dukungan USB Type C
USB Type C mungkin masih
asing di telinga sobat deteknokers. Yups konektor jenis baru ini, memang baru
diaplikasikan pada sedikit perangkat smartphone Android, seperti OnePlus 2 dan
Lenovo Zuk Z1. Menariknya, USB Type-C sudah didukung sepenuhnya pada sistem
operasi Android Marshmallow, sehingga memungkinkan pengisian baterai 5 kali
lebih cepat dibandingkan memakai konektor microUSB tipe biasa. Selain itu,
kelebihan Android Marshmallow adalah dapat mengisi smartphone lain pada waktu
yang sama, atau bisa dikatakan memiliki fungsi sebagai sebuah powerbank.
3. Android Pay
Inilah
kelebihan Android Marshmallow yang paling diunggulkan Google untuk bersaing
melawan Apple, yaitu fitur Android Pay. Teknologi pembayaran digital yang
memanfaatkan koneksi Near field communication (NFC) tersebut, telah sepenuhnya berjalan lancar pada
sistem operasi Android V6.0, dan siap untuk berasing melawan Apple Pay yang
terlebih dahulu di komersilkan pihak Apple. Kabar baiknya, Android Pay siap
diluncurkan di beberapa negara Asia Tenggara, dan tak menutup kemungkinan akan
segara hadir di Indonesia dalam waktu dekat ini.
4. Sensor Sidik Jari
Walaupun sudah banyak
smartphone yang dibekali sensor sidik jari, namun Google belum melakukan
standarisasi dukungan terhadap sensor sidik jari pada sistem oprerasi Android.
Alhasil setiap smartphone yang memakainya memiliki spesifikasi dan kemampuan
berbeda-beda. Namun dengan hadirnya Android Marsmallow, diharapkan semua vendor
smartphone yang memberikan standarisasi pemindai sidik jari yang siap
mengoptimalkan keamanan pada fitur Android Pay dan data-data yang tersimpan
pada Hp Android berbasis Android Marshmallow.
5. App Permissions
Kelebihan Android
Marshmallow selanjutnya adalah peningkatan fitur “App Permision” yang
memungkinkan pengguna smartphone Android untuk mengatur ijin sebuah aplikasi
dengan cara menekan tombol “Allow” atau “Deny”. Fitur ini akan mempermudah
sobat deteknokers dalam mengatur aplikasi yang berjalan pada background
processor, sehingga kebutuhan memori Ram akan tetap terjaga.
6 Auto Backup Aplikasi
Android Marshmallow juga
membawa fitur Auto Backup yang memungkinkan smartphone untuk menyimpan user
data dan settingan dari aplikasi ataupun game kedalam Google Drive. Itu
artinya, saat sobat melakukan hard riset atau mengganti smartphone baru, maka
aplikasi dan game yang sebelumnya sobat miliki akan kembali bisa dipakai
lengkap dengan settingan pada smartphone sebelumnya, dengan terlebih dahulu
melakukan sign-in ke akun Google.
7. Google
Now on Tap
Bagi
pengguna smartphone Android pastinya tak asing dengan aplikasi Google Now.
Aplikasi yang siap memberikan beragam informasi lewat perintah suara tersebut,
kini bisa sobat aktifkan dengan cara menekan tombol home beberapa saat, lalu
secara otomatis sobat bisa langsung melakukan perintah suara untuk mencari
informasi. Kelebihan Android Marshmallow tersebut hampir mirip dengan apa yang
ditawarkan Apple pada aplikasi asisten pribadi “Siri” besutannya.
TRANSFORMASI OS ANDROID
Android 1.0
OS
Android 1.0 pertama kali diperkenalkan ke publik pada bulan Oktober 2008. OS
Android ini pertama kali diimplementasikan pada perangkat HTC Dream atau
T-Mobile G1. HTC Dream sukses membius pasaran saat itu karena hadir dengan
navigasi penuh seperti adanya tombol QWERTY, tombol kamera, tombol home, back
dan menu yang membawa angin baru pada dunia teknologi karena saat itu di
Amerika Serikat sendiri sedang menggandrungi perangkat Apple yang minim akan
navigasi. Selain itu, Android 1.0 juga tampil dengan Google Apps yang
menawarkan berbagai macam aplikasi.
Cupcake (Android 1.5)
OS
Android 1.5 Cupcake pertama kali muncul pada bulan April 2009 dan merupakan OS
Android pertama yang menggunakan nama dessert. Di dalam Android 1.5 Cupcake
terdapat beberapa pembaharuan seperti adanya dukungan aplikasi keyboard dan
kamus pihak ketiga, dukungan widget yang lebih lengkap, kemampuan merekam dan
memutar video berformat MPEG-4, transisi layar otomatis dan adanya mampu untuk
menggungah video ke dalam YouTube secara langsung.
Donut (Android 1.6)
Sementara
OS Android 1.6 Donut muncul setelah 6 bulan Android 1.5 Cupcake muncul. Secara
keseluruhan, tampilan Android 1.6 Donut masih sama dengan pendahulunya. Namun
di dalam OS ini terdapat dukungan untuk jaringan CDMA dan mendapatkan
peningkatan kinerja kamera dan mesin pencarian.
Eclair (Android 2.0 – 2.1)
Android
melakukan transformasi yang lebih besar lagi saat memperkenalkan OS Android 2.0
– 2.1 dengan kode Eclair. Saat itu, Eclair muncul bersama perangkat Motorola
Droid yang tampil dengan peningkatan spesifikasi dibandingkan dengan HTC Dream.
Motorola Droid hadir dengan laya sentuh berukuran 3.7 inci (854×480 piksel),
prosesor single core 600Mhz TI OMAP Cortex A8 dan dukungan RAM sebesar 256 MB.
Perangkat ini tampil dengan UI yang lebih modern dan dilengkapi dengan dukungan
GPS.
Froyo (Android 2.2 – 2.2.3)
Sementara
OS Android Froyo lahir pada bulan Mei 2010. OS ini membawa banyak perubahan
dari segi performa dibandingkan pendahulunya Eclair dan memiliki dukungan Adobe
Flash Player. Selain itu, Froyo juga hadir dengan dukungan SD card yang bisa digunakan
sebagai media penyimpanan aplikasi.
Gingerbread (Android 2.3–2.3.7)
OS
Android Gingerbread pertama kali diperkenalkan pada Desember 2010. Gingerbread
mengalami banyak sekali perubahan dibandingkan pendahulunya karena dirancang
untuk memaksimalkan jalannya game dan aplikasi. Gingerbread juga memiliki
dukungan layar WXGA dan konektivitas NFC.
Honeycomb (Android 3.0–3.2.6)
Sementara
OS Android Honeycomb lahir pada Februari 2011. OS ini secara khusus hadir untuk
mendukung perangkat tablet PC dan perangkat yang pertama kali muncul dengan
berjalan pada Android Honeycomb adalah Motorola Xoom. Selain itu, Honeycomb
juga hadir dengan tampilan status bar yang semakin mudah untuk dilakukan
kostumisasi.
Ice Cream Sandwich (Android 4.0–4.0.4)
Ice
Cream Sandwich atau biasa disebut ICS pertama kali dirilis pada bulan Oktober
2011. OS Android ICS tampil dengan UI yang sangat modern dan lebih friendly
dibandingkan pendahulunya. Perangkat pertama yang didukung oleh ICS adalah
Samsung Galaxy Nexus yang hadir dengan layar 720p.
Jelly Bean (Android 4.1–4.3)
Transformasi
selanjutnya yang dilakukan Google adalah dengan merilis OS Android Jelly Bean
pada bulan Juli 2012. Bersama dirilisnya Jelly Bean, Google juga merilis
perangkat Nexus 7 yang merupakan produk buatan ASUS. Di dalam Jelly Bean
terdapat pembaharuan fungsi dan kinerja UI, peningkatan input keyboard dan
terdapat aplikasi pencarian Google Now yang bekerja dengan melakukan perintah
suara dan memberi banyak informasi seperti cuaca dan traffic.
KitKat (Android 4.4+)
OS
Android versi terbaru dan paling update bernama KitKat. KitKat pertama kali
muncul pada Oktober 2013 bersama perangkat LG Nexus 5. OS Android KitKat
mengalami pembaharuan UI seperti navigasi dan status bar transparan dan dapat
bekerja dengan optimal pada perangkat yang memiliki spesifikasi rendah.
Lolipop (Android 5.+)
Versi
android selanjutnya adalah Android Lolipop. Versi android ini sempat menjadi
sangat viral dikalangan netizen dunia karena nama dari versi ini yang sangat
dirahasiakan oleh pihak google. Banyak nama spekulasi yang lahir dari berbagai
kalangan, bahkan tak sedikit pula yang mengatakan bahwa Google akan menyudahi
nama-nama makanan untuk versi android ini. Namun pada akhirnya, Google
mengeluarkan nama resmi untuk android versi ini. Sesuai degan namanya, tampilan
dari Android lolipop ini pun terlihat manis dan lebih simpel dari pendahulunya.
Nah
cukup sekian pembahasan mengenai os android marshmallow dari,semoga bermanfaat
ya J
DAFTAR PUSTAKA
0 komentar:
Posting Komentar